Wednesday, 26 March 2014

Relung



Aku tak ingin terlalu keras bersuara
Padahal hati ini lebih sepi dari seharusnya
Apakah karena diriku yang tidak melihat
Terlalu terpukau oleh sinar mentari yang lantas tersengat membutakan mata

Mereka yang berjalan sendirian tak akan pernah mampu
Mengganti jemari dari dedaunan menjadi jatuh kering tak bersisa
Orang itu termasuk aku berteriak
Meminta waktu pada awan untuk datang membawa hujan

Hari hari lebih sepi, teman yang dulu tertawa bersama
Mulai berjalan perlahan ke arah yang berbeda
Kekasih yang didamba untuk selalu ada, kini lebih menghabiskan waktu bersama diri dan kesibukan
Aku tak ingin menyalahkan siapapun
Mungkin ini yang akan terus berlalu, harus tetap berputar

Ada yang dilahirkan dalam masa paling indah
 Atau sebaliknya, ada yang pergi ketika masa paling gelap bersama
Mereka itu memilih, tak akan ada salahnya dalam kata itu selalu ada
Apakah malam memilih bersama bulan ?
Atau lalat terbang menuju harumnya kotoran ?

Tidak ada yang memilih
Semua berjalan seperti seharusnya saja.

No comments:

Post a Comment